Cara Mengatasi Sifat Yang Egois

Pada saat berteman, pastinya kamu ingin  mendapatkan lingkungan yang baik. Dan terkadang kondisi membuat kamu tak bisa menghindari dari teman yang sikapnya mengesalkan, salah satunya terhadap teman yang hanya ingin menang sendiri atau bersikap egois terhadap orang lain. 
Memang apa si egois? Egois adalah padangan yang hanya menguntungkan diri sendiri serta tidak peduli dengan penderitaan orang lain yang di sebut dengan egoisme.

Apa yang membuat orang menjadi egois? yaitu terdapat dua gangguan, gangguan kepribadian narsistik dan histrionik sebagai pola emosi yang berlebihan dan mencari perhatian. Tidak mau di salahkan, tidak merasa bersalah, selalu ingin di nomor satukan dalam segala hal, hanya mementingkan diri sendiri. Sifat egois merupakan sifat yang alami yang ada pada diri sendiri. Dan sifat ini dapat merugikan orang lain. Karena sifat egois harus di hilangkan karena akan berdampak buruk bagi diri sendiri dan orang lain.

Apakah sifat egois sama dengan keras kepala? Sifat egois dan keras kepala yang sama artinya dengan teguh pendirian, mendahulukan kepentingan diri sendiri dibandingkan bersama. Lalu bagaimana cara mengatasi orang yang bersifat egois? 
•Dengarkan, tapi abaikan 
Maksudnya bagaimana? Dengarkan saja ia bicara tapi jangan masukkan sampai ke hati. Setelah sudah di dengarkan kemudian, abaikan saja kalau memang itu baik, ambil. Tetapi sebaliknya jika saran itu merendahkan, sebaiknya di buang saja!!
•Cari lingkaran pertemanan baru
Kalau kamu merasakan selama berteman dengan mereka yang egois telah banyak meguras energi dan emosi, rasanya jika akan diteruskan akan berdampak pada kesehatan mentalmu.
•Sampaikan keluh kesah baik-baik
Heum, pasti tidak enak kan jika terus menerus memendam rasa kesal karena perilaku orang yang egois? Coba sampaikan perasaanmu yang sebenernya. Katakan saja jika kamu itu sebenernya tidak enak hati jika diperlakukan seperti itu. Tidak usah pakai cara menyindir jangan pula juga berbicara dengan nada tinggi. Sampaikan keluh kesah yang kamu rasakan layaknya kamu sedang mengobrol dengan biasa. 
•Jangan mudah tersinggung
Hal ini cukup penting bila ingin pertemanan kita menjadi langgeng, dengan adanya mudah tersinggung membuat kita cenderung hanya akan membuat iteraksi dan komunikasi tidak berjalan dengan mulus. 
•Batasi interaksi dengan hal positif
Anda juga bisa meluangkan waktu dan ruang untuk kegiatan positif bersama teman yang mempunyai sifat egois. Dan di sisi lain anda juga perlu membatasi seberapa sering bertemu dengan teman yang hanya mementingkan diri sendiri. (amd/ast)