021 806 00 828 / 
Pada masa-masa sulit seperti pandemi kemarin, telah banyak mengajarkan kita banyak hal, terlebih soal keuangan, sebagai backup saat-saat masa sulit bahkan ketika dihadapkan dengan ekonomi nasional yang hampir lumpuh, sehingga kesadaran akan perencanaan keuangan tentunya akan harus lebih diperhatikan.
Menabung adalah salah satu jalan mudah untuk mempertahankan stabilitas keuangan, karena dengan menabung membuat kita lebih mengerti dan menghargai cara membelanjakan uang denagn hati-hati, simak info berikut untuk menabung lebih mudah agar terhindar dari masalah finansial.
Tujuan menabung
Dalam hidup, tentu harus menetapkan tujuan, dimulai dengan finansial, karena dengan perencanaan keuangan yang matang, biaya hidup lebih terarah, maka sebelumnya tetapkanlah tujuan menabung, seperti upgrade skill dengan tujuan utamanya adalah menempuh pendidikan.
Target dan batasan
Buatlah target, kapan saatnya tabungan diambil untuk misalkan diinvestasikan, maupun jika sudah tercapai target nominal dapat digunakan untuk membeli sesuatu ataupun pergi berlibur, atau bahkan wisata religi seperti pergi Haji ataupun Umroh.
Tentukan budget
Budget harian seperti kebutuhan pokok, kemudian budget bulanan untuk pembayaran angsuran, budget pendidikan hingga pembayaran kewajiban lainnya, haruslah ditentukan dan dipersiapkan agar semuanya lebih terencana dan tidak dalam keadaan serba kekurangan.
Rekening dan cara menabung
Cara menabung atau metode mengalokasikan dana yang unik dan menarik dapat diterapkan, contoh, jika dalam satu bulan terdapat 30 hari, maka pada tanggal 1, alokasikan dana untuk tabungan senilai 30ribu rupiah, tanggal 2 sebesar 29ribu rupiah, hingga pada tanggal 30 sebesar 1000 rupiah, maka pada akhir bulan kamu akan mendapat 465ribu rupiah.
Setelah beres sesuai rencana, siapkan rekening tabungan, yang memang khusus tabungan, beda dengan budget operasionalmu sehari-hari, disarankan juga tidak menggunakan ATM agar kamu tidak mudah mengambil uang tersebut.
Batasan pengeluaran sekunder dan tersier
Selama kebutuhan itu bukanlah kebutuhan pokok, ada baiknya memberikan batasan pada diri sendiri agar lebih selektif dalam membelanjakan uang, contoh untuk hiburan, jalan-jalan, hingga kebutuhan yang tidak terlalu penting seperti aksesoris.
Karenanya menabung adalah pelajaran yang selalu diajarkan oleh para orang tua bahkan sebelum mengenal bangku sekolah, bijaklah dalam membelanjakan anggaran, sebagaimana kita mendapat uang, seperti itulah seharusnya mempertimbangkan cara mengelola keuangan.
Selanjutnya agar tabungan terjaga dengan baik, pastikan memiliki jaminan seperti asuransi, dalam hal ini jaminan kesehatan ataupun jaminan asuransi kendaraan agar apabila kelak terjadi kerusakan,tidak perlu repot membongkar tabungan, namun produk asuransi mobil terbaik memberikan pertanggungan bagi tertanggung.(Arm)
