PORTAL ASURANSI TERPERCAYA
Senin - Jumat 08:30 - 17:30 WIB
Nomor Telp Asuransiku.id 021 806 00 828 / Nomor Whatsapp Asuransiku.id 0812 1234 7023
Instagram Asuransiku.id Facebook Asuransiku.id Youtube Asuransiku.id Twitter Asuransiku.id Linkedin Asuransiku.id
Senin - Jumat 08:30 - 17:30 WIB
Nomor Telp Asuransiku.id 021 806 00 828 / Nomor Whatsapp Asuransiku.id 0812 1234 7023

Teknik Pengolahan Kulit Buaya Untuk Berbagai Kerajinan


Rosasiva  |  Bisnis  |  02 March 2022  |   5915 Pengunjung

Teknik Pengolahan Kulit Buaya Untuk Berbagai Kerajinan

Bisnis  |  02 March 2022 Teknik Pengolahan Kulit Buaya Untuk Berbagai Kerajinan

Kerajinan kulit buaya adalah kerajinan tangan dari kulit buaya. Pada pandangan pertama, buaya adalah hewan pemakan daging yang sangat berbahaya karena bisa memakan apa saja. Namun, terlepas dari itu, hewan ini memiliki kelebihan lain, yaitu kulitnya, yang bisa dijadikan berbagai kerajinan seperti jaket kulit, sepatu, dompet, tas, dan lain-lain.

Teknik Mengolah Kulit Buaya Menjadi Kerajinan yang Berbeda

Secara umum, semua pengolahan kulit buaya menjadi produk adalah sama. Berikut beberapa tahapan teknik pengolahan kulit buaya yang membutuhkan waktu lama:

  1. PengulitanProses pertama adalah mendapatkan bahan dari kulit buaya. Proses ini biasanya dilakukan oleh penjual kulit, bukan pengrajin. Namun, ada juga perajin yang mengoleksi kulit buaya.
  2. PenyamakanSetelah menghilangkan seluruh kulit dari daging buaya, penyamakan diperlukan. Tujuan penyamakan kulit adalah untuk membersihkan kulit dari sisa-sisa daging dan lendir yang masih menempel. Penyamakan bisa dilakukan dengan mesin canggih atau manual. Metode manual sering dipilih karena kualitas kulit lebih terjamin dan hasil kulit lebih halus.
  3. Pengeringan dan Pencelupan WarnaKarena kulit buaya biasanya lembab dan licin, perlu dikeringkan selama beberapa hari sampai benar-benar siap untuk dibuat kerajinan. Setelah kulit kering, proses pewarnaan dilakukan menggunakan pewarna berkualitas tinggi yang tahan lama. Pengeringan cat juga memakan waktu beberapa hari.
  4. Membuat PolaSetelah warna kulit sempurna, pola dibuat untuk membuat produk target. Gambar model disesuaikan dengan ukuran yang sesuai dengan tujuan kerajinan. Pola dapat digambar di atas kertas sebelum dijiplak ke kulit buaya.
  5. Membuat ProdukSetelah pola digambar dan alur dibuat pada permukaan kulit, kulit dipotong sesuai bentuk pola dan dijahit. Benang dan jarum yang digunakan harus sesuai dengan kulit. Produk kemudian digosok dan dibersihkan agar terlihat lebih baru. Pernak-pernik dan lem khusus kulit bisa ditambahkan untuk finishing.
  6. Kerajinan Tangan Siap JualProduk atau kerajinan kulit buaya ini dijual dengan harga tinggi, tergantung tingkat kesulitan dan kualitas. Koper kulit buaya, misalnya, harganya lebih mahal dibandingkan gantungan kunci. Proses produksi kerajinan tangan dari kulit buaya membutuhkan waktu yang lebih lama dibandingkan kulit hewan lain seperti domba dan sapi.

Kerajinan Terapan dari Kulit Buaya

Sebagian besar kerajinan dari kulit buaya adalah kerajinan terapan yang memiliki kesan estetis. Meskipun buaya tampak menakutkan, kulitnya sangat berguna bagi kehidupan, termasuk sebagai mata pencaharian bagi penduduk setempat.

Baca Juga: Pekerjaan Seru Pecinta Alam dan Binatang

WhatsApp ASURANSIKU.id WhatsApp Customer Service