021 806 00 828 / 
Mobil pertama pengangkut penumpang awalnya tercipta tanpa kaca depan, jendela, atap, bahkan tidak berpintu. Fitur keselamatan serta keamanan belum terpikirkan dimasa itu. Hingga Karl Benz dari Mannheim pada 3 Juli 1886 membuat mobil dengan mesin mutakhir.
Berabad setelahnya, jalanan dunia dipenuhi ragam jenis mobil yang menggunakan teknologi, serta fitur keselamatan bagi penumpang dan pengemudinya agar semakin nyaman dan aman untuk menikmati perjalanannya. Bersama Asuransi Mobil dari ASURANSIKU.id Yuk mengenal beragam perbedaan jenis mobil seperti disebut dibawah ini.
Sedan
Jenis mobil ini hanya sanggup menampung 5 orang. Terbagi akan ruang mesin, bagasi, kabin, serta dilengkapi empat pintu dengan desain dudukan dua baris. Mobil jenis sedan dibebani pajak cukup tinggi.
Coupe
Secara keseluruhan, bentuk mobil jenis ini percis sedan. Memiliki dua pintu, coupe dapat menampung dua atau empat penumpang. Desain awalnya sedan membuat bentukan mobil ini umum disebut sebagai sedan dua pintu.
Hatchback
Jenis mobil ini mirip sedan, hanya saja jenis mobil ini agak pendek dari sedan. Sederhananya, mobil sedan tak berbuntut itulah hatchback. Perbedaan paling nampak dapat dilihat dari Toyota Vios yang adalah sedan serta Yaris si mobil hatchback.
Hatchback tercipta sebagai peringkas desain mobil dengan fitur praktis yang fungsional. Pintu bagasi hatchback didesain agar memudahkan memasukkan barang kedalam bagasi.
City Car
Jenis mobil ini serupa dengan hatchback hanya memiliki lebih kecil dimensi. Seperti namanya mobil perkotaan ini sangat cocok digunakan dalam kota dengan kondisi lalu lintas padat.
Bukan hanya itu, city car memiliki radius putar besar yang membuatnya lincah bermanuver. Jenis mobil ini lebih hemat bahan bakar.
City car identik juga dengan green car seperti Ayla Toyota , Toyota Calya, Agya, Daihatsu Sigra.
Station wagon
Station wagon merupakan sedan dengan kabin dipanjangkan mencapai bagasi sehingga tercipta pilar D pada bagian ujung belakang bodinya.
Bentuk bagian belakangnya serupa dengan hatchback. Oleh sebab itu, bagasi station wagon memiliki pintu yang umumnya terbuka keatas. Perbedaan dengan jenis hatchback yaitu station wagon berpilar lebih banyak serta overhang belakang lebih panjang ketimbang hatchback. Oleh sebab itu, station wagon bisa mengangkut barang lebih banyak karena bagasinya memiliki ruang yang luas.
Mobil jenis ini masih jarang nampak di jalanan tanah air. Masyarakat Indonesia lebih menyukai mobil dengan ground clearance agak tinggi seperti MPV dan SUV.
Padahal station wagon adalah mobil dengan ruangan luas hingga cocok digunakan untuk mobil keluarga. BMW 530i Touring M Sport merupakan station wagon yang sempat diluncurkan di Indonesia.
Mini-bus
Memiliki sebutan lain multi purpose vehicle (MPV) yang bila diterjemahkan menjadi kendaraan multi manfaat. MPV mempunyai kelebihan yang banyak, salah satunya bisa memuat sampai sembilan penumpang.
Bila dilihat dari fisiknya, mobil jenis ini memiliki dimensi lebar yang panjang. Harga terjangkau, suku cadang yang murah, mesin dijamin bandel, serta biaya perawatan terbilang masuk akal. Tak heran jenis mobil Mini-bus ini makin populer di Indonesia.
SUV
Dengan kepanjangannya Sport Utility Vehicle, jenis mobil satu ini dilahirkan dapat melahap berbagai medan jalan, on-road atau off-road diterjang dengan mudah oleh mobil jenis ini.
Karakter mobil SUV yaitu bodi yang kokoh, ground clearance tinggi agar mudah melewati medan bebatuan, tanah, bukit, sampai pegunungan.
SUV juga dirasa tetap nyaman dipakai mengangkut penumpang kapasitas mencapai lima orang. Ditahun 2020 ini telah diluncurkan SUV berkapasitas sampai 7 penumpang. SUV memiliki desain jok bagian belakang yang dapat dilipat.
Double cabin
Mobil jenis ini di negara lain memiliki sebutan serta dikategorikan sebagai truk. Selain mampu mengangkut penumpang mencapai 5 orang pada kabinnya, mobil double cabin banyak dipilih sebab sangat bisa diandalkan mengangkut barang karena bak muatan terbuka yang terdapat di belakangnya.
Berbeda seperti pick up yang desainnya sederhana, mobil double cabin mempunyai perawakan sporty, gagah, serta berteknologi fitur kekinian.
Meski memiliki penggemar, kurang populernya jenis mobil ini di Indonesia sebab termasuk kategori mobil barang bukan sebagai mobil penumpang. Oleh karena itu pemilik wajib memiliki surat uji kir.
