PORTAL ASURANSI TERPERCAYA
Senin - Jumat 08:30 - 17:30 WIB
Nomor Telp Asuransiku.id 021 806 00 828 / Nomor Whatsapp Asuransiku.id 0812 1234 7023
Instagram Asuransiku.id Facebook Asuransiku.id Youtube Asuransiku.id Twitter Asuransiku.id Linkedin Asuransiku.id
Senin - Jumat 08:30 - 17:30 WIB
Nomor Telp Asuransiku.id 021 806 00 828 / Nomor Whatsapp Asuransiku.id 0812 1234 7023

Perhatikan Tahapan Tekstur Makanan Untuk Bayi


Rosasiva  |  Gaya Hidup dan Kesehatan  |  17 March 2021  |   2330 Pengunjung

Perhatikan Tahapan Tekstur Makanan Untuk Bayi

Gaya Hidup dan Kesehatan  |  17 March 2021 Perhatikan Tahapan Tekstur Makanan Untuk Bayi

Sewaktu bayi memasuki umur 6 bulan, mereka akan dihadapkan dengan periode baru dalam hidupnya. Pada usia 6 bulan merupakan tanda tibanya masa perkenalan makanan padat pertama bagi buah hati. Supaya  transisi dari minum susu ke arah makanan padat bisa berjalan lancar, tekstur makanan untuk bayi pun perlu diformulasikan agar bisa sesuai tingkatan usianya.

MPASI tepat mesti dapat memenuhi syarat dibawah ini:
Tepat waktu. Pemberian MPASI yang kurqang tepat atau terlalu dini berisiko memiliki gangguan kesehatan seperti sebut saja alergi, kembung, infeksi, buang air besar tidak lunak, sampai sumbatan usus.

Nutrisi tercukupi. MPASI yang dipakai mesti mencukupi nutrisi yang dibutuhkan bayi, baik itu untuk kandungan mikronutrien sampai makronutriennya.

Aman serta higienis. Bayi mempunyai imunitas yang terbilang rendah, serta mudah sakit sewaktu terkena kuman. Oleh sebab itu, pengolahan MPASI mesti dipastikan betul-betul higienis.

Diberikan dengan responsif. Pemberian MPASI tak boleh dipaksa-dipaksa. Pemberiannya mesti berdasarkan respons lapar serta kenyang buah hati.
Dengan berpegang pada pedoman empat poin penting yang tersebut di atas, maka pemberian MPASI supaya tepat manfaatnya untuk bayi. Sewaktu keempat poin di atas bisa dipenuhi, MPASI menjadi satu pilar untuk mencegah kondisi stunting.

Lantas Apakah sebagai Ibu Anda sudah mulai memberi MPASI untuk anak tercinta? Anda tak perlu bingung. Berikut ASURANSIKU.id sebagai penyedia asuransi kesehatan bayi dan balita akan menjabarkan pedoman tekstur, frekuensi MPASI, serta porsi yang sesuai usia:

Usia 6 Bulan
Bagi bayi yang baru merasakan pertama kali makan, mesti dibuat sedikit cair, supaya terhindar dari tersedak. Tersedak menjadi suatu hal yang sangat kritis sebab bayi belum sanggup membatukkan diri dengan kemampuan keras, agar mengeluarkan makanan yang terhambat pada saluran napasnya.

Bayi-bayi usia 6 bulan, MPASI mesti dihaluskan hingga menjadi bubur. Tekstur pertama mereka ada baiknya tidak terlalu kental, namun tak terlalu cair juga seperti air. Bila seperti itu sudah, perlahan-lahan buah hati dapat membiasakan diri pada makanan padat.

Berikan 1–2 kali sehari untuk bulan awal MPASI. Pada sekali makan, porsinya dapat 2-3 sendok sudah cukupan.

Usia 7–9 Bulan
Teruskan memberi MPASI, dengan tekstur sedikit demi sedikit ditingkatkan. Bagi bayi dengan umur 7–9 bulan, tekstur makanan secara teratur ditingkatkan kekentalannya, misal tiap dua minggu. Bila dimasa awal bayi memakan bubur, tingkatkan terus teksturnya sampai menjadi kental.

Saat 8 bulan ke atas, sebaiknya makanan bayi tak lagi dihaluskan dengan blender. Makanan bayi bisa dilumat memakai masher saja. Hancurkan makanan memakai masher sampai halus. Bila seperti itu, meski makanan telah tergolong lumat,masih ada beberapa kepadatannya.

Bayi berumur 9 bulan dapat diberikan nasi tim. Tingkatkan juga jumlah MPASI dengan perlahan sampai menjadi 200 ml di usia 9 bulan. Pemberian MPASI meningkat jadi 3 kali sehari, dengan camilan seperti buah atau biskuit bayi untuk 1–2 kali sehari.

Usia 10–12 bulan
Pada rentang usia 10-12 bulan, bayi sudah dibiasakan mengonsumsi makanan yang semakin kasar. Nasi tim perlahan-lahan dapat ditingkatkan menjadi nasi bertekstur lembek. Terus naikkan tekstur sampai bayi akhirnya dapat mengonsumsi nasi di ke-1 tahunnya.

Sebaiknya di rentang usia ini, bayi telah menerima makanan komplit. Mulai nasi, batagor, somay, dim sum, lauk pauk, dan sayur dalam piring makannya.
Jumlah porsi jika saat ini adalah 240 ml. Bayi dapat diberi jadwal makan hingga 3–4 kali sehari, dengan diselingi 1 hingga 2 kali camilan sehat. Teruskan memberikan makan dengan responsif. Tak perlu memaksa anak agar menghabiskan makanannya ketika si bayi menolak.

Selain Bunda dapat bikin sendiri di rumah, saat ini sudah dijual bebas MPASI instan pada kemasan yang sudah lulus uji dari badan pengawas makanan. Beberapa bahan yang dipakai pun berkualias baik serta telah teruji. Selain karbohidrat, lemak, protein MPASI instan juga telah diperkaya beberapa vitamin dan mineral, DHA yang sangat baik untuk tumbuh kembang otak dan mata, Prebiotik (FOS) for untuk kesehatan usus si Kecil.

Itulah beberapa hal yang bisa disampaikan ASURANSIKU.id sebagai penyedia asuransi kesehatan anak. Anda dapat mempertimbangkan asuransi kesehatan anak yang terpercaya hanya di ASURANSIKU.id berdasar pada manfaat yang diberi serta keperluannya bagi anak itu sendiri.  
Jangan ragu untuk sesegara mungkin menghubungi ASURANSIKU.id supaya dapat konsultasi gratis untuk asuransi kesehatan anak terpercaya di Indonesia.

WhatsApp ASURANSIKU.id WhatsApp Customer Service