021 806 00 828 / 
Berpikir untuk membeli kendaraan listrik (EV), atau sudah membelinya? Selamat datang di sisi hijau. Seiring waktu, kita akan menikmati lebih sedikit emisi karbon dan lebih banyak penghematan bahan bakar serta perawatan. Mari berpikirlah secara global. Selamat bergabung dengan gerakan beberapa juta orang yang mengubah aksi iklim menjadi perubahan nyata, di rumah dan di garasi.
Tapi sebelum kita berpesta, sebuah pengingat: EV bukanlah kendaraan 0% bersih, setidaknya belum. Jadi ASURANSIKU.id selaku penyedia asuransi nomer 1 di Indonesia ingin mendorong mengemudi dan mengisi daya dengan penuh perhatian demi meminimalkan jejak mobil yang lebih jauh. Mari kita bicarakan.
Mengendarai mobil listrik lebih baik untuk lingkungan daripada mobil berbahan bajar minyak. Mobil-mobil di luar jendela kita tidak hanya berisik dan bau, tetapi juga merusak planet ini secara keseluruhan.
Jadi kita punya masalah. Tetapi apakah EV lebih baik untuk lingkungan? Jawabannya hampir. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa EV lebih baik untuk lingkungan di 95% dunia. Namun, seberapa hijau mereka tergantung pada susunan grid yang memberi daya pada mereka. Ini dapat sangat bervariasi antara negara dan negara bagian. Misalnya: Pengemudi EV di Swiss, negara dengan produksi energi terbarukan yang canggih, menghemat 100% emisi harian yang akan mereka hasilkan di mobil berbahan bakar bensin. Namun, di negara yang bergantung pada batu bara seperti Siprus, ini anjlok menjadi hanya 4%.
Jadi kita hanya perlu membersihkan grid, kan? Benar-benar, tapi masih ada lagi. Di luar penggunaan energi bergulirnya, EV juga menghasilkan emisi melalui produksi dan siklus hidup baterainya. Kami tidak bisa berbuat banyak tentang mantan. Itu tugas pabrikan. Namun masa pakai baterai, seperti penggunaan energi, merupakan faktor yang dapat dipengaruhi oleh pengemudi.(rsv)
