021 806 00 828 / 
Adanya banjir di musim penghujan dapat menimbulkan kepanikan di masyarakat. Ketersediaan minuman dan makanan merupakan salah satu hal perhatian penting agar dapat bertahan hidup bila berada di tengah bencana longsor dan banjir.
Meski beberapa titik banjir di Jakarta dan sekitarnya dilaporkan sudah mulai menyurut, Kewaspadaan harus tetap ada. Bagaimana tidak, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengatakan cuaca dengan kondisi ekstrem ini masih sangat berpotensi terjadi hingga bulan Maret 2020 mendatang.
Menghadapi dan menyikapi hal tersebut, tidak ada salah untuk menyiapkan beberapa makanan yang dapat tahan lama dan di kondisi darurat dapat dikonsumsi meski seperti banjir. Berikut beberapa sumber makanan darurat.
1. Biskuit Berbahan gandum
Roti tawar merupakan sumber karbohidrat, namun pada kondisi banjir roti dapat cepat rusak saat. sebagai pengganti roti, bisa menyediakan biskuit dengan bahan gandum. Asupan serat dari makanan berbahan gandum membuat terasa kenyang lebih lama.
2. Produk Susu Bubuk
Susu biasanya memerlukan mesin pendingin sebagai sarana penyimpanan dan ini membuatnya menjadi kurang praktis. Gunakan susu bubuk sebagai pengganti sumber energi. Susu bubuk dapat disimpan pada wadah yang tertutup rapat.
3. Makanan kaleng
Saat musim hujan, Anda disarankan menyediakan makanan kalengan karena dapat tahan lama. Makanan kaleng seperti kornet dapat ditemukannya dengan mudah di luaran.
4. Air mineral
Bukan hanya makanan, asupan air juga dibutuhkan agar tubuh sehat dan tidak dehidrasi. Stok air sediakan lebih dalam wadah penyimpanan untuk stok anggota keluarga.
ASURANSIKU.id memudahkan pengguna asuransi makanan online sebagai perlindungan biaya makanan dan medis bila terjadi sesuatu. Dapatkan harga premi terendah bersama asuransi kesehatan dan asuransi jiwa online hanya di ASURANSIKU.id . (RSV)
