Kucing pun juga bisa mengalami stress yang berlangsung pada kesehatan fisiknya, stress yang dialami kucing pun juga berpengaruh pada perilaku yang menyebabkan depresi, terlebih menjelang musim kawin dan saat si mpus harus mencari pasangannya.
Pengaruh ke fisik lainnya adalah di saluran metabolisme nya, yang menjadi salah satu tanda-tandanya.
Baca Juga : Pelihara Kucing Saat Pandemi, Dapat Naikan Mood dan Imun
Anggota Keluarga Baru
Apabila PPKM kali ini menyebabkan anggota keluarga yang datang jauh atau tidak bisa membuatnya pulang kampung yang terpaksa harus tinggal lama di rumah anda, tentu anggota keluarga ini tergolong baru bagi kucing, dan ini tentu bisa membuat kucing mudah stress.
Rasa Takut
Jauhkan si mpus dari segala perasaan yang sering membuatnya takut, suara berisik, hujan deras, badai dan peristiwa lainnya, tempat teraman adalah bersama pemilik di ruangan yang nyaman, seperti kamar, mudahkan akses makanan dan pasir untuk buang airnya.
Sering Meong
Tidak semua jenis kucing sering-sering mengeluarkan suara, tapi ketika kucing jenis milik anda yang jarang bersuara namun tiba-tiba menjadi sering mengeong, tentunya dia sedang membutuhkan perhatian, perhatikan juga perilakunya, ada baiknya melakukan pengecekan pada tubuhnya, apakah ada masalah atau tidak.
Jika kucing tengah mengalami hal-hal diatas, pastikan menghubungi puskeswan atau petshop untuk menghindari kondisi memburuk, untuk perlindungan menyeluruh kini telah hadir asuransi kucing untuk hewan gemoy kesayangan anda.(Arm)