Sempat viral beberapa minggu lalu, karena konten dari seorang influencer yang melakukan breakdown gaji sekelompok orang yang bekerja di Industri Asuransi, apakah konten tersebut settingan atau bukan, tapi nyatanya mereka yang aktif bekerja di Asuransi, memang banyak berpenghasilan diatas rata-rata.
Apapun pekerjaannya, ketika dilakukan dengan ketekunan sehingga berbuah menjadi keahlian seseorang terhadap suatu yang dapat menunjang profesi, tentu akan banyak dibutuhkan beberapa bidang pekerjaan, sehingga berpotensi menghasilkan keuntungan.
Komentar Netizen
Banyak yang kontra terhadap konten yang viral tersebut, kenapa pekerja Asuransi tampak hedon ? berbalik dengan realitanya dimana banyak perusahaan asuransi yang pailit, banyak juga perusahaan asuransi yang tidak menepati janji pembayarannya, benarkah demikian ?
Mari kita perjelas, Asuransi adalah perusahaan yang bekerja dengan memberi penjaminan, sebagai contoh kecil, jika kita datang kepada seorang jasa pengawalan dan pengamanan untuk menjamin keamanan dan keselamatan, sudah sepantasnya kita membayar biaya jasanya, maka orang tersebut akan memberikan nasihat sesuai pengalaman dan kompetensi bidangnya, agar meminimalisir terjadinya risiko keselamatan atau keamanan itu sendiri, si penjamin akan bertanggung jawab apabila kita menjalankan nasihat yang diberikannya, dan tentunya memantau keamanan kita, namun jika tidak menerapkan prinsip keamanan yang dianjurkan, tentu akan mengecewakan si penjamin tadi karena kita mengabaikan perjanjian.
Sama halnya dalam konteks asuransi kendaraan, contohnya dalam berkendara, apabila kita meminta jaminan dan membayar sejumlah biaya jasa, agar saat kita berkendara dan mengalami musibah di jalanan yang sulit kita hindarkan, biaya perbaikan kendaraan dan pengobatanan akibat kecelakaan dapat dibantu oleh asuransi, tentunya, kita tidak boleh mengabaikan saran dan nasihat yang diberikan pihak asuransi. Sayangnya banyak sekali para pemilik polis (nasabah asuransi) yang seringkali abai atas peringatan ini, sehingga saat mengajukan claim dan tidak terpenuhi, merasa tidak diberikan hak-haknya.
Bisnis Asuransi
Asuransi tidak melulu menjamin individu saja, bisa saja memberikan jaminan terhadap satu badan usaha, bahkan aktivitas terhadap pemerintahan sekaligus, kita ambil contoh asuransi terhadap proyek strategis Nasional, yang tentunya nilai polisnya tidak sedikit, sehingga jika dikerjakan oleh satu tim Marketing Asuransi dan berhasil mendapatkan tender tersebut, glamournya pekerja asuransi yang sering seliweran di lini masa media social bukanlah isapan jempol belaka.
Asuransi bukanlah hal baru, bahkan pada era kemudahan informasi seperti sekarang, ditambah meningkatnya kesadaran masyarakat akan kebutuhan penjaminan, maka asuransi akan terus meluas pasarnya.
Opportunity
Sudahi overthinkingmu akan gaji orang lain yang besar, mari focus pada peluang yang tersedia, artinya kamu juga bisa seperti mereka, iya, mereka, agen asuransi yang berpenghasilan besar, kamu cukup bergabung menjadi agen di asuransiku.id mendaftar di https://www.asuransiku.id/agen/ isi data diri kamu, aktivasi member kamu, dan kamu bisa menjual produk asuransiku.id, ataukah kamu berniat membeli asuransi lebih dari satu polis untuk beberapa orang sekaligus ? tentunya dengan sebagai agen asuransiku, kamu akan mendapat komisi penjualan, semakin banyak yang kamu jual, semakin besar penghasilan kamu.(Arm)