Usaha ayam petelur adalah salah satu peluang bisnis menjanjikan di Indonesia, karena tingginya permintaan terhadap telur konsumsi. Bagi pemula yang ingin mulai usaha ternak dengan modal terjangkau, beternak ayam petelur bisa jadi pilihan tepat.
Dalam artikel ini, kita bahas cara memulai dari nol, termasuk estimasi modal, tips beternak, hingga potensi keuntungannya.
Apa Itu Usaha Ayam Petelur?
Usaha ayam petelur adalah jenis peternakan yang fokus pada produksi telur. Biasanya, jenis ayam yang digunakan adalah ayam layer yang mulai bertelur di usia 18–20 minggu dan bisa memproduksi telur secara rutin.
Keunggulan
- Permintaan Stabil: Telur dikonsumsi oleh hampir semua kalangan setiap hari.
- Panen Setiap Hari: Telur bisa dijual harian, mempercepat perputaran uang.
- Modal Fleksibel: Bisa mulai dari skala kecil hingga besar.
- Limbah Bernilai: Kotoran ayam bisa dijadikan pupuk organik.
Estimasi Modal Usaha Ayam Petelur Skala Kecil (100 Ekor)
Langkah Memulai Usaha Ayam Petelur
-
Pilih Lokasi Strategis
Usahakan lokasi tidak terlalu dekat permukiman, dengan sirkulasi udara yang baik. -
Bangun Kandang yang Nyaman
Gunakan sistem kandang baterai atau koloni, pastikan kebersihan dan pencahayaan baik. -
Pilih Bibit Ayam Berkualitas
Gunakan bibit dari peternak terpercaya untuk hasil maksimal. -
Berikan Pakan dan Vitamin Berkualitas
Pakan bergizi penting untuk menjaga produktivitas ayam. -
Catat Produksi Harian
Pantau jumlah telur, pengeluaran, dan pemasukan agar kamu tahu progres usaha.
Tips Supaya Lebih Untung
- Jual langsung ke konsumen atau warung untuk margin lebih besar.
- Bersihkan kandang setiap hari agar ayam tidak mudah sakit.
- Gunakan lampu malam untuk menjaga stabilitas produksi.
- Promosikan lewat media sosial agar pasar lebih luas.
Simulasi Potensi Keuntungan
Dengan 100 ayam petelur:
-
Produksi harian: ±90 butir (90% produktivitas)
-
Harga jual: Rp 1.800/butir
-
Pendapatan harian: Rp 162.000
-
Pendapatan bulanan: ± Rp 4.860.000
Setelah dikurangi biaya operasional, kamu bisa mendapatkan margin bersih sekitar 30–40% dari omzet.
Kesimpulan
Usaha ini sangat cocok untuk pemula karena modalnya relatif ringan dan permintaan pasarnya stabil. Dengan manajemen yang baik dan perawatan yang konsisten, kamu bisa menghasilkan cuan dari telur setiap hari.
Lindungi aset usahamu dari risiko tak terduga, seperti kebakaran, atau bencana alam.
Gunakan Asuransi dari ASURANSIKU.id dan jalankan bisnis ternakmu dengan tenang dan aman!
Klik di sini untuk chat admin lewat WhatsApp: wa.me/6281212347023
Baca Juga: Broker Asuransi: Pengertian, Fungsi, dan Manfaatnya