Cara Membuat CV yang Baik dan Menarik
Tidak bisa dipungkiri langkah awal untuk bisa bekerja di perusahaan impian adalah dengan mencantumkan curriculum vitae karyawan HRD (Human Resources Development) di perusahaan yang Anda tuju. Dengan melanjutkan ini, departemen Sumber Daya Manusia awalnya akan memilih Anda untuk memfasilitasi penilaian dan pengakuan kompetensi pelamar.
Ini juga menjelaskan profil Anda dan gambaran umum tentang hidup dan pengalaman kerja Anda. Ini berfungsi sebagai referensi bagi perusahaan untuk mewawancarai Anda. Oleh karena itu banyak lulusan baru atau disebut juga dengan recent graduate berlomba-lomba untuk membuat resume mereka sekreatif dan semenarik mungkin dengan harapan departemen sumber daya manusia dapat melihatnya.
Omong-omong, tahukah Anda bahwa ada banyak kasus di mana lamaran pekerjaan tidak dibaca dengan baik oleh perusahaan, dan kualitas resume tidak cukup baik untuk diperhatikan oleh HRD? Jadi bagaimana Anda menulis resume yang menarik bagi HRD? Sehingga peluang untuk bekerja di perusahaan impian Anda semakin besar.
Cara Menulis CV yang Menarik
1. Pahami isi CV terlebih dahulu
Bagi mahasiswa baru yang tidak tahu cara menulis resume yang menarik, ada baiknya untuk memahami terlebih dahulu apa yang harus disertakan dalam resume Anda.
Secara umum pembuatan CV isi sebagai berikut:
- Identitas data diri pribadi (nama lengkap, alamat, nomor telepon dan alamat email)
- Pendidikan (pendidikan terakhir, peminatan dan IPK)
- Kepribadian (deskripsi singkat tentang karakter diri sendiri)
- Keterampilan (keterampilan yang Anda miliki)
- Proyek dan pengalaman kerja (hal-hal yang telah Anda selesaikan di pekerjaan sebelumnya atau penghargaan yang Anda terima)
- Pelatihan terbaru (pelatihan yang pernah Anda ikuti dalam 2-3 tahun terakhir)
- Informasi lain tentang Anda (hobi, referensi, atau hal lain tentang Anda yang berhubungan dengan pekerjaan yang Anda lamar)
Coba tuliskan secara singkat dan jelas. Karena dengan begitu resume Anda akan terbaca lebih baik.
2. Membuat desain yang sederhana namun menarik
Salah satu daya tarik CV di mata HRD adalah desainnya yang sederhana namun memuat informasi penting. Menurut Debra Wheatman dari Careers Done Write, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat membuat resume, yaitu penggunaan huruf miring, tebal, dan kapital, yang digunakan untuk menyorot dan memilih font yang akan digunakan.
Jangan gunakan font sederhana seperti Times New Roman. Pilih font modern dan uji dengan mencetaknya di atas kertas sebelum mengirim CV. Debra menjelaskan lagi bahwa desain resume yang baik menarik perhatian tetapi tetap terlihat sederhana. Ada banyak sekali aplikasi yang bisa Anda gunakan, mulai dari aplikasi yang didesain khusus untuk Coral Draw, Photoshop, bahkan desain resume. Namun sebelum memilih desain resume yang menarik, pastikan desainnya sederhana dan mudah dipahami oleh HRD segala usia. Yang terpenting, CV berisi semua informasi yang akan dibagikan dengan perusahaan tempat Anda melamar.
3. Cantumkan informasi rinci tentang pengalaman kerja
Dalam CV itu sendiri, Anda harus menyebutkan pengalaman kerja Anda. Tuliskan tanggung jawab dan kompleksitas pekerjaan Anda di perusahaan sebelumnya atau dalam kaitannya dengan pekerjaan yang Anda lamar. Kompetensi dapat dengan mudah diukur di DRU, apakah sesuai dengan posisi yang Anda lamar atau tidak. Semakin banyak informasi yang diberikan, semakin besar kemungkinan perusahaan akan meminta wawancara.
4. Sisipkan Kontak Referensi
Data selanjutnya yang akan dimasukkan adalah field Reference Contact. Tujuan dari kontak referensi ini adalah untuk memberikan informasi penting pihak ketiga terkait kompetensi pekerjaan yang akan dikomunikasikan oleh perusahaan kepada Anda. Namun, sebelum Anda memasukkan informasi bantuan, pastikan Anda telah meminta izin kepada orang yang nomornya tercantum sebagai bantuan, OK!
5. Buktikan pengetahuan Anda tentang bahasa asing
Jika Anda fasih berbahasa asing, cobalah untuk menulis CV Anda dalam bahasa Inggris. Resume dalam bahasa asing seringkali menjadi daya tarik tersendiri bagi setiap perusahaan. Apalagi jika perusahaan yang Anda lamar adalah perusahaan multinasional. Namun, perhatikan penggunaan tata bahasa asing yang benar dan formal, hindari penggunaan bahasa gaul, dan usahakan agar tulisan tetap sederhana namun tetap dapat dipahami oleh pembaca.
6. Tambahkan informasi media sosial
Coba tambahkan media sosial ke CV Anda, seperti akun Instagram, Facebook, atau LinkedIn. Jadikan halaman media sosial Anda lebih menarik. Karena dengan cara ini HRD akan lebih bisa menilai kepribadian Anda. Namun, pastikan Anda tidak pernah mempublikasikan apa pun yang melanggar hukum atau SARA. Ini akan membuat kesan Anda lebih buruk.
7. Tambahkan soft skill Anda
Hard skill pada dasarnya adalah keterampilan yang dibutuhkan untuk bekerja. Ini biasanya ditulis di kolom persyaratan untuk lowongan, dan Anda memasukkannya ke dalam resume Anda. Sedangkan, soft skill adalah kepribadian, kualitas pribadi dan keterampilan komunikasi yang dibutuhkan untuk berhasil dalam pekerjaan. Ada baiknya soft skill Anda menunjukkan cara berinteraksi dengan lingkungan Anda. Beberapa contoh soft skill adalah berpikir kritis, kepemimpinan, kerja tim, negosiasi, dan lainnya. Menyebutkan hard skill di resume sebenarnya adalah kewajiban. Namun, tidak ada salahnya untuk memasukkan soft skill Anda secara selektif.