Menjalani masa-masa WFH(Work From Home) lagi tentu selain pekerjaan menumpuk akan membutuhkan hal baru, apabila belajar dari pengalaman sebelumnya, tidak berbeda jauh dengan musim WFH pada 2020, distraksi kebosanan WFH tentu di butuhkan dengan kegiatan baru, memiliki penghijaiaun dalam ruangan misal.
Satu diantara beberapa banyak penghijauan yang dapat di lakukan adalah dengan membuat aquascape, bagi kamu pecinta akuarium dan segala ikan-ikanan tentu tidak asing dengan hobi satu ini.
Aquascaping adalah sebuah seni dekor pemandangan di akuarium, serunya lagi dalam aquascape ini kita dapat men set-up tanaman yang dapat tumbuh di air, bebatuan hias, kayu seperti pepohonan yang berkaitan dengan estetika seni, dan membutuhkan kesabaran.
Meski begitu aquascape terdapat kontes Internationalnya loh, yaitu IAPLC( International Aquatic Plant Layout Contest ), lantaran saking banyaknya peminat Aquascape, buat kamu yang baru tau apa itu aquascape, tak perlu kebingungan cara mulainya, ikuti tips ini.
Bahan Utama
Bahan utamanya adalah Aquarium kaca, filter air, lampu, pasir silica, pupuk dasar atau pupuk cair, tanaman yang bisa hidup di air, ikan, CO2 juga bebatuan, setelah semua bahan dasar ini di kumpulkan, kamu tinggal mengaturnya sesuai selera.
Membentuk Aquarium
Tidak ada standar baku harus besar atau kecil, namun jika kamu suka membentuk yang kecil, pastikan tampilannya memang menarik, lalu taburkan pasir halus bagi dasar permukaan daratan pasir di dalam air hingga kurang lebih dengan ketinggian 2 - 3 centimeter.
Pastikan jenis pasirnya adalah pasir silica, berikan juga karbon aktif di tengahnya, yang berguna menyerap zat berbahaya pada air, untuk lebih berseni, pastikan saat membuat pasir memiliki semacam pola lekukan menjorok dibagian tengah yang agak tinggi di sampingnya.
Hardscape
Hardscape seperti bebatuan dan kayu-kayuan tentu harus dilakukan dengan baik saat ditambahkan dalam tanaman, tentu jika di tata dengan baik hasilnya akan seperti yang kamu inginkan.
Rawat Tanaman
Setelah hardscape, kini memasukkan tanaman, ada baiknya dapat isi seperempat akuarium dengan air secara perlahan menggunakan bantuan alat saring serta pupuk yang telah di aplikasikan, lakukan dengan hati-hati agar tidak merusak tatanan pohonnya.
Pastikan juga tanaman di dalam aquascape terawat dengan memberinya pupuk, terdapat tanaman air yang bisa menyerap nutrisi lewat daun sehingga pemupukan juga dapat dikurangi, pada tanaman jenis ini.
Pastikan juga pemasangan filter dalam keadaan baik, difusser CO2, lampu dan lainnya, jangan langsung juga masukkan ikan di dalamnya, sedikinya biarkan selama 2 minggu agar kandungan amonia hilang dahulu dalam air, setelah itu, kehidupan hewan-hewan cantik ikan kecil dapat di masukkan.
Menarik bukan ? Silahkan coba di rumah, dari beberapa pengalaman, jika pandai merawat aquascape, akan banyak permintaan dari peminat, baik sekedar bahan hingga kaca aquariumnya aja.(Arm)